Penerimaan Diri dan Harga Diri Remaja Korban Perundungan di Sidoarjo
DOI:
https://doi.org/10.47134/islamicpsychology.v1i2.64Keywords:
Perundungan remaja, Penerimaan diri, Harga diri, Korelasi, Kesejahteraan psikologisAbstract
Remaja korban perundungan sering menghadapi tantangan dalam persepsi diri dan kesejahteraan psikologis mereka. Penelitian ini menyelidiki hubungan antara penerimaan diri dan harga diri pada remaja korban perundungan di Kota Sidoarjo, dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dan pengambilan sampel secara purposif. Penerimaan diri dan harga diri diukur dengan menggunakan skala tipe Likert, dengan analisis data yang dilakukan melalui korelasi Pearson di SPSS versi 22.0. Temuan menunjukkan adanya korelasi positif yang signifikan (r = 0.383, p <0.05) antara penerimaan diri dan harga diri di antara populasi yang diteliti. Hal ini menyoroti pentingnya menumbuhkan penerimaan diri sebagai cara untuk meningkatkan harga diri di kalangan remaja korban perundungan, yang menunjukkan jalan potensial untuk intervensi dan dukungan dalam menangani kesejahteraan psikologis mereka.
References
Araya Wenna, C. M., & Natalia, D. (2018). Pengaruh pendidikan kesehatan tentang bullying dengan metode role play terhadap pengetahuan dan sikap remaja SMPN. Electronic Publication, 9(6), 35-39.
Azizah, U., Nikmatur, R., & Mohammad, A. H. (2017). Hubungan perilaku bullying dengan harga diri pada anak remaja.
Bastomi, H., & Mustaqimatul Hidayah, S. N. (2019). Fenomena perundungan di sosial media: Telaah dampak perundungan bagi remaja. At-Tabsyir: Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam, 6(1), 235. https://doi.org/10.21043/at-tabsyir.v6i2.6437
Maidartati, Hayati, S., & Aliyah, R. (2018). Gambaran harga diri ibu yang memiliki anak retardasi mental usia 7-12 tahun. Jurnal Keperawatan BSI, 6(1), 51-57.
Muhopilah, P., & Tentama, F. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku bullying. Jurnal Psikologi Terapan dan Pendidikan, 1(2), 99-107.
Ni Luh Putu Deviita Maharani, N. M. S. W. (2018). Gambaran harga diri pada remaja putri yang melakukan seks pranikah. Jurnal Ilmiah Psikologi, 5(2), 226-232.
Nikmatur, U., Azizah, R., & Mohammad, A. H. (2017). Hubungan perilaku bullying dengan harga diri pada anak remaja usia 12-15 tahun di SMP Bustanul Ulum Balung Kabupaten Jember.
Oktaviani, M. A. (2019). Hubungan penerimaan diri dengan harga diri pada remaja pengguna Instagram. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 7(4), 549-556. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v7i4.4832
Pramoko, R. (2019). Pengaruh penerimaan diri remaja terhadap bullying pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Turi. Risalah Mahasiswa Bimbingan dan Konseling, 195-203. Retrieved from https://journal.student.uny.ac.id/index.php/fipbk/article/view/15911
Primadia, C. N. F. (2019). Hubungan antara penerimaan diri dengan harga diri remaja korban bullying. Repository Unika. Retrieved from http://repository.unika.ac.id/id/eprint/21424
Putri, E. D. (2022). Kasus bullying di lingkungan sekolah: Dampak serta penanganannya. Keguruan: Jurnal Penelitian, Pemikiran, dan Pengabdian, 10, 24-30.
Qonita, R., & Dahlia, D. (2019). Hubungan penerimaan diri dengan harga diri pada pengemis di Kota Banda Aceh. Seurune: Jurnal Psikologi Unsyiah, 2(1), 33-49. https://doi.org/10.24815/s-jpu.v2i1.13271
Resty, G. T. (2015). Pengaruh penerimaan diri terhadap harga diri remaja di panti asuhan Yatimputri Aisyiyah Yogyakarta. Jurnal Bimbingan dan Konseling, 16(1).
Santrock, J. W. (2008). Perkembangan anak (Jilid 1 edisi kesebelas). PT Refika Aditama.
Sari, A., & Jatiningsih, O. (2015). Konsep diri pelaku dan korban bullying pada siswa SMP Negeri 1 Mojokerto. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 3(3), 1194-1209.
Ulber, S. (2015). Metode penelitian sosial kuantitatif. PT Refika Aditama.
Zakiyah, E. Z., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Faktor yang mempengaruhi remaja dalam melakukan bullying. Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 324-330. https://doi.org/10.24198/jppm.v4i2.14352