Narasi Budaya dalam Podcast Komunikasi Adat di Indonesia

Aufaa Fikri Pratama; Ardan Setia Darma; Muhammad Tio Nugraha; Mochamad Latief Assobah; Muhammad Fajar Ramadhan; Eko Purwanto

doi:10.47134/diksima.v2i3.217

Authors

Aufaa Fikri Pratama Universitas Muhammadiyah Tangerang
Ardan Setia Darma Universitas Muhammadiyah Tangerang
Muhammad Tio Nugraha Universitas Muhammadiyah Tangerang
Mochamad Latief Assobah Universitas Muhammadiyah Tangerang
Muhammad Fajar Ramadhan Universitas Muhammadiyah Tangerang
Eko Purwanto Universitas Muhammadiyah Tangerang

DOI:

https://doi.org/10.47134/diksima.v2i3.217

Keywords:

Podcast, Komunikasi Adat, Narasi Budaya, Pelestarian Budaya, Media Digital

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis bentuk-bentuk narasi budaya dalam podcast bertema komunikasi adat di Indonesia. Dengan pendekatan kuantitatif melalui analisis isi, data dikumpulkan dari 10 episode podcast yang dipilih secara purposif. Kategori analisis meliputi pelestarian budaya, pendidikan adat, dan promosi pariwisata budaya. Hasil penelitian menunjukkan dominasi narasi pelestarian budaya sebesar 70%, pendidikan adat 20%, dan promosi budaya 10%. Podcast berperan penting sebagai media alternatif dalam mempertahankan eksistensi budaya lokal. Temuan ini mengindikasikan perlunya strategi diversifikasi konten dan pendekatan kreatif agar edukasi budaya menjadi lebih komprehensif. Penelitian ini membahas peran podcast sebagai media digital dalam membangun, menyampaikan, dan melestarikan narasi budaya serta komunikasi adat di Indonesia. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan perubahan pola konsumsi media, podcast hadir sebagai sarana alternatif yang efektif untuk memperkenalkan nilai-nilai budaya lokal, cerita rakyat, bahasa daerah, serta praktik adat kepada masyarakat, khususnya generasi muda. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi literatur, penelitian ini menelaah berbagai sumber ilmiah terkait komunikasi budaya dan media digital. Hasilnya menunjukkan bahwa podcast tidak hanya menjadi media hiburan, tetapi juga berfungsi sebagai sarana edukasi dan pelestarian budaya. Melalui narasi audio yang komunikatif dan kreatif, podcast mampu menjadi penghubung antara tradisi dan teknologi serta memperkuat kesadaran budaya di era digital.

References

Bing Bedjo Tanudjaja. (2007). PENGARUH MEDIA KOMUNIKASI MASSA TERHADAP POPULAR CULTURE DALAM KAJIAN BUDAYA/CULTURAL STUDIES. PENGARUH MEDIA KOMUNIKASI MASSA TERHADAP POPULAR CULTURE DALAM KAJIAN BUDAYA/CULTURAL STUDIES, Vol 9, No(2721–5695). https://doi.org/https://doi.org/10.9744/nirmana.9.2.pp.%2096-105

Efendi, S., Sunjaya, H., Purwanto, E., & Widiyanarti, T. (2024). Peran Komunikasi Antar Budaya dalam Mengatasi Konflik di Lingkungan Multikultural. Indonesian Culture and Religion Issues, 1(4), 6. https://doi.org/10.47134/diksima.v1i4.113

Erlinnawati, A., & Purwanto, E. (2024). Peran Teknologi dan Komunikasi dalam Manajemen Pembangunan Berkelanjutan. Jurnal Bisnis Dan Komunikasi Digital, 1(4), 11. https://doi.org/10.47134/jbkd.v1i4.3034

Hinkson, M. (2018). Indigenous Media. In The International Encyclopedia of Anthropology (pp. 1–10). Wiley. https://doi.org/10.1002/9781118924396.wbiea1944

Korostelina, K. V., & Barrett, J. (2023). Bridging the digital divide for Native American tribes: Roadblocks to broadband and community resilience. Policy & Internet, 15(3), 306–326. https://doi.org/10.1002/poi3.339

Kristiyono, J. (2015). BUDAYA INTERNET: PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM MENDUKUNG PENGGUNAAN MEDIA DI MASYARAKAT. Scriptura, 5(1). https://doi.org/10.9744/scriptura.5.1.23-30

Mikaresti, P., & Mansyur, H. (2022). PEWARISAN BUDAYA MELALUI TARI KREASI NUSANTARA. Gorga : Jurnal Seni Rupa, 11(1), 147. https://doi.org/10.24114/gr.v11i1.33333

Nabila Ramadhani Putri. (2025). Menghidupkan Kembali Sastra Lama Bersama Nadia Omara Melalui Cerita Rakyat Kalimantan Selatan di Era Digital. Menghidupkan Kembali Sastra Lama Bersama Nadia Omara Melalui Cerita Rakyat Kalimantan Selatan Di Era Digital, Vol 3,No 2(E-ISSN .: 3025-6038). https://doi.org/https://doi.org/10.61132/morfologi.v3i2.1604

Nkoala, S. (2024). Emergence of Indigenous Language Podcasts in South Africa: Amplifying the Agency of Indigenous Language Speakers in the Digital Public Sphere. In 100 Years of Radio in South Africa, Volume 2 (pp. 143–159). Springer Nature Switzerland. https://doi.org/10.1007/978-3-031-40706-2_9

Pinheiro, P. dos S., Freitas, C. I., Souza, A. M. de, Sacco, S., & Machado, G. F. (2020). Desconfinando ideias: reflexões sobre mídias digitais e a circulação do conhecimento antropológico a partir do podcast. Cadernos de Campo (São Paulo - 1991), 29(2), e175301. https://doi.org/10.11606/issn.2316-9133.v29i2pe175301

Ramdhan, Z., & Budiman, A. (2018). REPRESENTASI BUDAYA LOKAL (Sub Culture) DAN ESKSISTENSI JATI DIRI DALAM ANIMASI “PADA SUATU KETIKA.” Kalatanda : Jurnal Desain Grafis Dan Media Kreatif, 1(1), 31. https://doi.org/10.25124/kalatanda.v1i1.1366

Sari, Y. A., & Virgy, M. A. (2025). Pemberdayaan Masyarakat Adat Melalui Literasi Digital: Melindungi Warisan Budaya Takbenda dan Mendorong Inklusi Pendidikan. Jurnal Ilmiah Manajemen Informasi Dan Komunikasi, 8(2), 109–119. https://doi.org/10.56873/jimik.v8i2.472

Silva, G. N. da, Alencar, Q. da S., Sousa, I. M. L. de, & Rocha, A. S. da. (2022). Da aldeia para o mundo: a narrativa indígena no podcast Papo de Parente. Temática, 18(12), 61–77. https://doi.org/10.22478/ufpb.1807-8931.2022v18n12.64750

Sulistya A, A., Hadiaty Y, S., & Kalfin. (2025). Cultural Identity in Digital Broadcasting in Indonesia: Challenges and Opportunities in the Era of Globalization. International Journal of Linguistics, Communication, and Broadcasting, 2(4), 116–120. https://doi.org/10.46336/ijlcb.v2i4.156

Wysocki, T., Zepernick, H.-J., & Weber, R. (2005). Mobile Communication. In Encyclopedia of RF and Microwave Engineering. Wiley. https://doi.org/10.1002/0471654507.erfme131