Pandangan Teologi Terhadap “Doktrin Keselamatan” Menurut Pandangan Kristen
Keywords:
Teologi, Doktrin Keselamatan, Pandangan KristenAbstract
Doktrin ini membahas bagaimana Tuhan menyelamatkan manusia dari dosa dan kehancuran serta menjamin mereka hidup kekal. Dari sudut pandang Kristiani, pemahaman yang mendalam tentang doktrin keselamatan tidak hanya memberikan harapan kekal, namun juga memberikan landasan moral dan spiritual yang kokoh bagi umat beriman. Keselamatan adalah tindakan Tuhan menyelamatkan umat-Nya dari segala sesuatu yang mengancam kehidupan mereka, termasuk penyakit, musuh, dan bencana, serta merawat mereka setelah mereka terbebas dari bahaya tersebut. Keselamatan, pembebasan, dan dukungan hanya datang dari Tuhan.
References
Aya, S. (2019). Salvation in the concept of the Apostle Paul is very worthy to be abstract. Kajian, 1(1), 15–28.
Bilo, D. T. (2020). Korelasi landasan teologis dan filosofis dalam pengembangan prinsip dan praksis pendidikan agama Kristen. Phronesis Jurnal Teologi dan Misi, 3(1), 1–22.
Bruce, G. D. (2002). Adoption in Christ. Westminster Theological Seminary ProQuest Dissertations Publishing.
Chia, P. S., & Juanda, J. (2021). Implikasi Doktrin Keselamatan Yang Benar Dalam Kehidupan. Jurnal Teologi dan Pelayanan Kerusso, 6(2), 43-61.
Daeli, R., Purdaryanto, S., & Telaumbanua, A. (2022). Allah Telah Berjanji Untuk Menyelamatkan Manusia: Sebuah Studi Eksegsis Kejadian 3:15. CHARISTHEO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen, 1(2), 223-237.
Denysenko, N. (2015). Epiclesis, descent, and creation: Liturgy and life in the Trinity. Liturgy, 30(1), 24–32.
Halawa, J., Waoma, A., & Lawalata, M. (2024). Peran Filsafat Pendidikan Kristen Dalam Meningkatkan Pemahaman Iman Peserta Didik. Phronesis Jurnal Teologi Dan Misi, 3(1), 99–111.
Hennry, C. (2015). Teologi Sistematika. Malang: Gandum Mas.
Heriawan, C., Salsabila, M., Fahreza, A., & Alvi, M. (2024). Keadilan Alamiah Atau Sosial? Sophist Perspektif. Sophist Perspektif, 1-19.
Hia, L. J. (2022). Konsep Mengenal Allah Dalam Pertumbuhan. Jurnal Excelsis Deo, 6(1), 52.
Janes, J. (2018). Pemahaman Doktrin Soteriologi Terhadap Kegiatan Memberitakan Injil. PRUDENTIA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 1(1), 74-93.
Jelita, Y. W., Imtiyazi, R. N., & Yusra, A. (2022). Filsafat ilmu dan implikasi sosial dari ilmu pengetahuan: Menjaga keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Diskursus - Jurnal Filsafat Dan Teologi Stf Driyarkara, 701–712.
Jura, D. (2017). Kajian Soteriologi Dalam Teologi Universalisme, Calvinisme, Dan Arminianisme Serta Kaitannya Dengan Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Shanan Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 1(2), 21-57.
Mawikere, M. C. S. (2016). Pandangan Teologi Reformed mengenai Doktrin Pengudusan dan relevansinya pada masa kini. Jurnal Jaffray, 14(2).
Nainggolan, A. M. (2023). Memahami kepastian keselamatan dari masa ke masa (sebuah kajian Historis dan Teologis). Feniks Muda Sejahtera.
Ryrie, C. C. (2010). Balancing the Christian Life.
Sabdono, E. (2015). True Biblical Grace. Jakarta: Rehobot Literature.
Saragih, E. S. (2017). Soteriologi hypergrace dalam perspektif teologi Martin Luther dan Alkitab. Jurnal Ilmiah, 1(2), 235–251.
Sidabutar, H., & Hutapea, R. H. (2020). Teologi Keselamatan Injil Lukas 19:1-10 Dan Relevansinya Bagi Pendidikan Agama Kristen. Sanctum Domine: Jurnal Teologi, 10(1), 1-16.
Sihombing, A. (n.d.). Keselamatan universalisme versus soteriologi. Voice Of Wesley: Jurnal Ilmiah Musik dan Agama, 3(2), 42–54.
Simanjuntak, F. (2019). Kajian Teologis Terhadap Ajaran Hyper-Grace Joseph Prince. DIEGESIS: Jurnal Teologi Kharismatika.
Situmorang, J. T. H. (2015). Soteriologi Doktrin Keselamatan Pengajaran Mengenai Karya Allah Dalam Keselamatan. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Soedarmo. (2013). Ikhtisar Dogmatika. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Supelli, K. (2015). Sains sebagai keselamatan dalam pandangan Francis Bacon. Diskursus - Jurnal Filsafat Dan Teologi Stf Driyarkara, 14(1), 101–140.
Susabda, Y. (2000). Pengantar Ke Dalam Teologi Reformed. Jakarta: Lembaga Reformed Injili Indonesia.
Suseno, A. W. E. (2017). Imaji Biblis Dan Dogmatis Tentang Pertobatan Yang Menggembirakan. Jurnal Teologi, 6.
Sutanto, H. (2014). Perjanjian Baru Interlinear Yunani-Indonesia Dan Konkordansi Perjanjian Baru Jilid I. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia.
Sutriono, K., Sinaga, D. C., & Mandacan, Y. (2023). Teologi Hosea sebagai tipologi konsep keselamatan dalam Perjanjian Baru. LOGON ZOES: Jurnal Teologi, Sosial dan Budaya, 6(2), 85–99.
Suyadi, M. (2011). 899 Tanya Jawab Tentang Kristologi, Soteriologi, Malaikat & Setan. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Thiessen, H. C. (1997). Teologi Sistematika. Malang: Gandum Mas.
Til, V. (2010). Pengantar Theologi Sistematik: Prolegomena Dan Doktrin Wahyu, Alkitab Dan Allah. Surabaya: Momentum.
Tong, S. (2011). Iman, Penderitaan, Dan Hak Asasi Manusia. Surabaya: Momentum.
Tong, S. (2020). Pengakuan Iman Rasuli: Memahami Apa Yang Kita Percaya. Surabaya: Momentum.