Gambaran Optimisme pada Remaja di Panti Asuhan
DOI:
https://doi.org/10.47134/islamicpsychology.v1i2.70Keywords:
Optimisme, Remaja, Panti AsuhanAbstract
Remaja panti adalah salah satu elemen masyarakat yang perlu diberikan perhatian lebih karena problematika hidup yang mereka hadapi. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran optimisme pada remaja Panti Asuhan ‘Aisyiyah Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian adalah remaja Panti Asuhan ‘Aisyiyah sidoarjo dengan jumlah 115 orang. Teknik oengumpulan data menggunakan skala psikologi yaitu skala optimisme yang berbentuk skala likert dengan realibilitas 0,787. Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan tehnik Analisa deskriptif untuk menggambarkan situasi populasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebanyak 40,9% berada pada kategori yang rendah dengan aspek permanent dan personaliasasi menjadi aspek memberikan sumbangan yang besar sebesar 34,8% dan aspek 32,2%.
References
Agustin, D., Sumarwiyah, S., & Sucipto, S. (2020). Peningkatan sikap optimisme anak panti asuhan melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik simulasi. Jurnal Prakarsa Paedagogik, 3(1), 45–55. https://doi.org/10.24176/Jpp.V3i1.5155
Aisyah, S., & et al. (2015). Hubungan antara self-esteem dengan optimisme masa depan pada siswa santri program tahfidz di Pondok Pesantren Al-Muayyad Surakarta dan Ibnu Abbas. Jurnal Indigena, 13(2), 1–8.
Annafi, M., & Jurusan Psikologi, L. (2012). Intuisi optimisme untuk sembuh penyalahguna napza (Studi deskriptif di Pusat Rehabilitasi Rumah Damai Semarang). Intuisi, 4(1), 50229. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/intuisi
Anwar, Z. (2015). Penerapan konseling kelompok untuk meningkatkan happiness pada remaja panti asuhan. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 03(01), 144–153.
Dewanti, A. D. P., & Ayriza, Y. (2021). Pengaruh optimisme terhadap kesejahteraan subjektif pada mahasiswa yang mengerjakan tugas akhir. Acta Psychologica, 3(2), 119–126.
Faradilla, A. (2021). Pengaruh kebersyukuran terhadap resiliensi dimediasi oleh optimisme pada remaja panti asuhan. (Unpublished doctoral dissertation).
Fauziah, F. N., & Wahyuni, E. (2022). Optimisme mahasiswa: Kebutuhan web-based acceptance and commitment therapy untuk meningkatkan optimisme. Insight: Jurnal Bimbingan Konseling, 10(2), 127–135. https://doi.org/10.21009/Insight.102.04
Fitria, S. E., & Ariva, V. F. (2018). Analisis faktor kondisi ekonomi, tingkat pendidikan dan kemampuan berwirausaha terhadap kinerja usaha bagi pengusaha pindang di desa Cukanggenteng. Jurnal Manajemen Indonesia, 18(3), 197–208.
Mazaya, K. N., & Supradewi, R. (1970). Konsep diri dan kebermaknaan hidup pada remaja di panti asuhan. Proyeksi, 6(2), 103. https://doi.org/10.30659/P.6.2.103-112
Nashori, F. (2011). Kekuatan karakter santri. Millah, 11(1), 203–219. https://doi.org/10.20885/Millah.Vol11.Iss1.Art10
Nurhasanah, & Bakar, A., & Hf, T. H. S. (2019). Penerimaan diri remaja di panti asuhan LPI Markaz Al-Ishlah Banda Aceh T. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan dan Konseling, 4(1), 103–109.
Nurindah, M., Afiatin, T., & Sulistyarini, I. (2012). Meningkatkan optimisme remaja panti sosial dengan pelatihan berpikir positif. Jurnal Intervensi Psikologi, 4(1), 57–76.
Prasetyawati, F. Y., Pradana, R. G., & Mukhibun, A. (2021). Studi komparatif perbedaan optimisme pembelajaran daring pada mahasiswa berdasarkan jenis kelamin. Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa, 11(1), 1–9.
Prasetyo, A. R., Kustanti, E. R., & Nurtjahjanti, H. (2014). Gambaran optimisme pahlawan devisa negara (calon tenaga kerja wanita di BLKLN Jawa Tengah). Jurnal Universitas Diponegoro, 5, 261–269.
Putri, A., Akbar, S. N., & Fauzia, R. (2018). Gambaran optimisme pada penderita spinal cord injury (SCI). Jurnal Kognisia, 1(2), 15–20.
Rahman, M. M. (2015). Upaya orang tua dalam membimbing remaja muzdalifah. Konseling Religi: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 6(1), 41–62. Retrieved from https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/jja
Sanjaya, A. (2018). Pastoral konseling kepada remaja Kristen Indonesia dalam menghadapi pergaulan bebas. Missio Ecclesiae, 7(1), 141–163. https://doi.org/10.52157/Me.V7i1.84
Shabrina, N. B. U. (2016). Optimisme dan adversity quotient pada remaja panti asuhan di Yogyakarta. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(August), 128.
Sidabalok, R. N., Marpaung, W., & Manurung, Y. S. (2019). Optimisme dan self esteem pada pelajar sekolah menengah atas. Philanthropy Journal of Psychology, 3(1), 48. https://doi.org/10.26623/Philanthropy.V3i1.1319
Suseno, M. N. (2013). Efektivitas pembentukan karakter spiritual untuk meningkatkan optimisme terhadap masa depan anak yatim piatu. Jurnal Intervensi Psikologi, 5(1), 1–24. https://doi.org/10.20885/Intervensipsikologi.Vol5.Iss1.Art1
Wahid, A. W., Larasati, A., Ayuni, & Nashori, F. (2018). Optimisme remaja yang tinggal di panti asuhan ditinjau dari kebersyukuran dan konsep diri. Humanitas, 15(2), 160–168. https://doi.org/10.26555/Humanitas.V15i2.8725
