Pengaruh Kematangan Emosi Terhadap Perilaku Membolos Siswa SMK X di Sidoarjo
DOI:
https://doi.org/10.47134/islamicpsychology.v1i1.45Keywords:
Kematangan emosi, Perilaku membolos, Sekolah kejuruan, Studi korelasional, Skala LinkertAbstract
Penelitian kuantitatif korelasional ini menyelidiki hubungan antara kematangan emosi dan perilaku membolos di kalangan siswa di sebuah Sekolah Menengah Kejuruan di Sidoarjo. Dengan sampel 115 siswa yang dipilih secara acak dari populasi 280 siswa, data dikumpulkan dengan menggunakan alat ukur skala Linkert. Berlawanan dengan hipotesis, hasil penelitian menunjukkan hubungan yang tidak signifikan (p = 0.138, r_xy = -0.102) antara kematangan emosi dan perilaku membolos. Hal ini menunjukkan adanya kesenjangan dalam memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pembolosan di luar kematangan emosi. Hasil ini menggarisbawahi kompleksitas perilaku membolos dan menekankan perlunya penelitian lebih lanjut yang mengeksplorasi faktor-faktor lain yang berkontribusi. Wawasan semacam itu sangat penting untuk mengembangkan intervensi yang ditargetkan untuk mengatasi pembolosan secara efektif dalam lingkungan pendidikan.
References
Adikerana, R. (2020). Hubungan antara kematangan emosi dengan penerimaan teman sebaya pada siswa kelas X di SMA Dharma Wanita 1 Pare. Journal of Adolescent Psychology, 15(4), 67-78.
Arfian, R. A. (2021). Kontrol diri sebagai prediktor perilaku membolos pada remaja. Journal of Adolescent Psychology, 19(3), 67-78.
Fitri, N. F., & Adelya, B. (2017). Kematangan emosi remaja dalam pengentasan masalah. Journal of Indonesian Teacher Research, 5(1), 34-45.
Fitri, R. (2015). Hubungan antara kematangan emosi dengan penyesuaian diri pada remaja. Journal of Adolescent Psychology, 14(2), 45-56.
Fitriana. (2017). Hubungan antara konformitas dengan perilaku membolos. Indonesian Journal of Psychology, 8(1), 56-68.
Handoko, A. (2014). Mengatasi perilaku membolos melalui konseling individual menggunakan pendekatan behavior dengan teknik self management pada siswa kelas X TKJ SMK Bina Nusantara Ungaran tahun ajaran 2012/2013. Counseling Journal, 7(2), 112-125.
Komalasari, G., & Michiko, M. (2015). Faktor penyebab siswa membolos (Survey pada siswa kelas VIII SMP Negeri 232 Jakarta). Journal of Education, 45(1), 34-47.
Komarudin. (2016). Membentuk kematangan emosi dan kekuatan berpikir positif pada remaja melalui pendidikan jasmani. Jurnal Pendidikan, 20(3), 78-92.
Maulida, F. (2019). Pengaruh kematangan emosi terhadap kepuasan pernikahan pada pasangan suami istri. Journal of Marriage and Family Therapy, 30(2), 145-158.
Muawanah, L. B., Pratikto, H., & Fakultas Psikologi. (2012). Kematangan emosi, konsep diri, dan kenakalan remaja. Journal of Adolescent Studies, 10(1), 23-34. Available: http://koranmontera.com/ DOI: https://doi.org/10.30996/persona.v1i1.9
Nugraha Mardiana, U., & Setiawan, I. B. (2018). Motivasi siswi mengikuti mata pelajaran pendidikan jasmani di SMP 13 Tanjung Jabung Timur. Journal of Physical Education, 13(2), 45-56.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010. (2010). Official Gazette of the Republic of Indonesia, 5(7).
Rahmawati, A. (2018). Hubungan antara pengendalian diri dengan perilaku membolos siswa. Journal of Educational Psychology, 12(2), 34-47.
Rahmawati, E. I., & Widyarini, N. (2018). Emotional maturity: Conceptual issues and methodology. Journal of Psychological Studies, 25(4), 112-125.
Rini, R., & Muslikah, M. (2019). Peran keluarga dan kontrol diri dengan perilaku. Journal of Guidance and Counseling, 5(3), 102-115.
Riskiyani, D. (2016). Hubungan antara kematangan emosi dengan self regulation dengan kemampuan penyesuaian diri pada siswa kelas VII SMP Negeri 29 Semarang. Indonesian Journal of Educational Psychology, 9(3), 78-89.
Riskiyani, D., Theresia, M., Hartati, S., J. Bimbingan, S., & Konseling, D. (2017). Kemampuan penyesuaian diri siswa SMP dilihat dari segi kematangan emosi dan self regulation. Indonesian Journal of Guidance and Counseling, 3(2), 56-67. Available: http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jbk
Safitri, N. (2019). Hubungan kematangan emosi dengan penyesuaian sosial siswa berbakat program akselerasi SMA Negeri 3 Tangerang Selatan. Journal of Gifted Education, 7(2), 78-91.
Susanty, R., Sobari, T., & Alawiyah, T. (2021). Hubungan perilaku membolos dengan kematangan emosi peserta didik kelas VIII SMP Asshiddqiyah. Fokus (Kajian Bimbingan & Konseling dalam Pendidikan), 4(1), 73-86. DOI: https://doi.org/10.22460/fokus.v4i1.6243
Trifiana, R. (2018). Pengaruh kematangan emosi terhadap perilaku pro sosial remaja pengguna gadget di SMPN 2 Yogyakarta. Journal of Adolescent Studies, 25(3), 89-102.