Nilai Keislaman Dalam Kesenian Syarofal Anam Sebagai Media Dakwah Bagi Masyarakat Di Kelurahan Talang Semut Kota Palembang

Authors

  • Wahyu Rizky Anugrah Universitas Islam Negeri Raden Fatah
  • Choiriyah Universitas Islam Negeri Raden Fatah
  • Selvia Assoburu Universitas Islam Negeri Raden Fatah

DOI:

https://doi.org/10.47134/diksima.v2i1.158

Keywords:

Kesenian Syarofal Anam, Nilai Islam, Media Dakwah dan Kota Palembang Kelurahan Talang Semut

Abstract

Kesenian syarofal anam merupakan penyajian sholawat dan puji-pujian kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Kesenian ini merupakan kesenian islami yang terdapat banyak nilai islam di dalamnya dan dapat digunakan sebagai media dakwah. Masyarakat di Kota Palembang pada umumnya sudah banyak mengetahui Kesenian ini, akan tetapi semakin maju dzaman kesenian ini mulai redup bahkan sebagian kampung di Kota Palembang tidak melestarikannya lagi. Berdasarkan latar belakang ini, peneliti bertujuan untuk melestarikan Kesenian Syarofal Anam di Kota Palembang dan Keluruhan Talang Semut khususnya. Dengan mengetahui nilai keislaman dalam kesenian syarofal anam dan menegtahui kondisi objektif kesenian syarofal anam sebagai media dakwah di Kelurahan Talang Semut. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitaan kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian kesenian syarofal anam mengandung nilai keislaman diantaranya nilai aqidah, ibadah, dan akhlak. Kesenian syarofal anam di Kelurahan Talang Semut masih dilestarikan tetapi mempunyai beberapa hambatan diantaranya keuangan, rebana yang sudah tidak layak dipakai masih digunakan karena belum bisa membeli yang baru serta seragam sudah hilang ataupun tidak layak dipakai juga belum bisa dibeli dan lainnya.

References

Abdurrahman, M. (2016). Akhlak Menjadi Seorang Muslim Berakhlak Mulia. Jakarta: Rajawali Pers.

Abdussamad, Z. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Syakir Media Pers. DOI: https://doi.org/10.31219/osf.io/juwxn

Adetia, T. (2023). Skripsi. Membangun Nilai-Nilai Religius dalam Kesenian Syarofal Anam Desa Pagar Agung. Jakarta: Skripsi.

Agustin, H. (2018). Analisis Penerapan nilai-nilai Islam pada Bank Syariah di Pekanbaru. Riau: Skripsi. DOI: https://doi.org/10.25299/jtb.2019.vol2(2).4397

Al-Bayanumi, M. A. A. (2021). Pengantar Studi Ilmu Dakwah. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar.

Amrullah, A. (1983). Dakwah Islam dan Perubahan Sosial. Yogyakarta: Primaduta.

Anam, S. (2015). Dibengkulu: Makna, Fungsi Pelestariannya. Jurnal Bimas Islam.

Arifin. (1996). Filsafat Pendidikan Islam Jakarta: Bumi Aksara.

Aziz, M. (2004). Ilmu Dakwah. Jakarta: Kencana.

Bagus, R. (2019). Seni sebagai Media Dakwah Pembinaan Akhlak. Surabaya: Jurnal Komunikasi.

Bungin, B. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Edisi Kedua. Jakarta: Kencana, Prenamedia Group.

Denim, S. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfa Beta.

Didaktika Religia, D. (2016). Ilhiyat, Nubuwat, Ruhaniyat, dan Samiyyat : Metode Pendidikan Tauhid dalam Keluarga. Jurnal Pendidikan, Kediri.

Fahrurrozi. (2019). Ilmu Dakwah. Jakarta: Kencana.

Fatona, I. (2020). Upaya Masyarakat Desa Muara Penimbung Ulu Kabupaten Ogan Ilir dalam Mmempertahankan Kesenian Syarofal Anam. Palembang: Skripsi.

Hariyadi,N, F, N. (2019). Eksistensi Dan PewarisanSeni Islam SyarofalAnam Di Kabupaten Kaur. Jurnal Penelitian Sejarah Dan Budaya, Padang. DOI: https://doi.org/10.36424/jpsb.v5i2.133

Hidayanti, N. (2020). Pendidikan Agama Islam. Malang: Ahli Media.

Hudah, N. (2019) Penanaman Nilai-Nilai Dalam Memembentuk Ahklak Mulia Melalui Kegiatan Mendongeng di Tk Terpadu Nurul Amal Buyuk Bringkang Menganti. Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam. Gresik. DOI: https://doi.org/10.37812/fikroh.v12i2.49

Husni, M. (2016). Studi Pengantar Pendidikan Agama Islam. Padang Panjang: Isi Padang Panjang Press.

Idris, R. (2022). Skripsi: Identitas Budaya Melayu Arab di Palembang dalam Seni Pertunjukan Rodat Syarofal Anam. Palembang.

Ilahi, W. (2010). Komunikasi Dakwah. Bandung: Rosdakarya.

Irwanto, D. (2010). Iliran dan Uluan: Dinamika dan Dikotomi Sejarah Kultural Palembang. Yogyakarta: Eja Publisher.

Jempa, N. (2017). Nilai-Nilai Agama Islam. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran. Aceh.

Kurniawan, I, G,A. Pentingnya Kesadaran Menjaga Kesenian Khususnya Kesenian Daerah Bali Pada Anak Sekolah Dasar Desa Mengesta. Jurnal Seni. Semarang.

Lontoh, W. (2016). Syarofal Anam: Fungsionalisme Struktural pada Sanggar an-Najjam Kota Palembang’”,Jurnal Pendidikan Seni. Semarang: Pascasarjana Universitas Negeri Semarang.

Mannan, K. A. (2016). Penerapan Teknologi Smart Building Pada Perancangan Smart Masjid. Jurnal Islamic Arsitektur. Malang

Meiliawati, F. (2022). Pengantar Pendidikan Seni. Mpanau: Feniks Muda Sejahtera.

Muhammad Natsir, Thohir Luth. (1999). Dakwah dan Pemikirannya. Jakarta: Gema Insani Press.

Mulyana, D. (2004). Metodologi Penelitian Kualitatif (Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial lainnya). Bandung: Remaja Rosdakarya.

Munawir, A, W. (1997). Kamus Al-Munawwir. Surabaya: Pustaka Progresif.

Mustafa, I. (2021) Skripsi: Tradisi Syarofal Anam dalam Kajian Living Hadis. Padang. DOI: https://doi.org/10.31958/istinarah.v3i1.3625

Mustofa, A. (2020). Tela’ah Konsep Nilai-Nilai Pendidikan Islam, Jurnal Ilmu Pendidikan Islam. Jombang DOI: https://doi.org/10.54437/ilmuna.v2i2.203

Nasuha. (2016). Ibadah Sebagai Aspek Ritual Ummat Islam. Jurnal Islam. Makassar: Sekolah Tinggi Agama Darud Dakwah Wal-Irsyad.

Nata, A. (2011). Studi Islam Komprehensif. Jakarta: Kencana.

Nazir, M. (1998). Metode Penelitian. Jakarta: Ghilmia Indonesia.

Prihatini, S. (2017). Dakwah Melalui Kesenian Topeng Ireng. Salatiga: IAIN Salatiga.

Prima, L. (2022). Lalu dan kini: Identifikasi Tatanan Kawasan Heritage di Kawasan Talang Semut Kota Palembang. Jurnal Arsitektur. DOI: https://doi.org/10.55300/archvisual.v2i1.1461

Ramadhan, M, F. (2023). Analisis Jangkaun Jarak Fasilitas Kesehatan Terhadap Pemukiman Kumuh di Kecamatan Bukit Kecil Palembang (Studi Kasus: Rumah susun 24 Ilir), Jurnal Ilmiah.

Safliana, E. (2008). Seni dalam Perpspektif Islam. IAIN Ar-Raniry:Islam Future.

Saputra, S. (2012). “Metode Penelitian(Kuantiatif, Kualitatif, dan Tindakan” Bandung: PT Refika Aditama.

Saputra, W. Pengantar Ilmu Dakwah. Jakarta: PT Radja Grafindo Persada.

Sugiyono. (2019). “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D”. Bandung: Alfabeta.

Syukir, A. (1983). Dasar Dasar Strategi Islam. Surabaya: Al-Ikhlas.

Tarobin, M. (2015). “Seni Sarafal Anam di Bengkulu: Makna, Fungsi dan Pelestarian”. Jurnal Bimas Islam. Jakarta: Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Jakarta.

Wahyuni, S. (2012). Qualitative Research Method. Jakarta: Selemba Empat

Wildan, R. (2007). Seni dalam Perspektif Islam. IAIN Ar-Raniry: Fakultas Dakwah.

Yelli, N. (2020). Bentuk Syair Lagu dalam Pertunjukan Syarofal Anam di Pedestrian Sudirman Kota Palembang. Jurnal Pendidikan Seni. Palembang: FKIP Universitas Pgri Palembang. DOI: https://doi.org/10.31851/sitakara.v5i2.4784

Zaini, A. (2018). Dakwah Melalui Internet. Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam, Kudus.

Downloads

Published

2025-01-21

How to Cite

Wahyu Rizky Anugrah, Choiriyah, & Selvia Assoburu. (2025). Nilai Keislaman Dalam Kesenian Syarofal Anam Sebagai Media Dakwah Bagi Masyarakat Di Kelurahan Talang Semut Kota Palembang. Indonesian Culture and Religion Issues, 2(1), 12. https://doi.org/10.47134/diksima.v2i1.158

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.